Update, [POPULER MONEY] Indosat GIG Berhenti Beroperasi 25 November | Jokowi sebut BUMN Tak Profesional Saat Ada Penugasan
1. Didenda Rp 1,3 Triliun, Indosat GIG Berhenti Beroperasi 25 November
Layanan internet rumahan dari Indosat, Indosat GIG, bakal menghentikan layanannya ke seluruh pengguna pada tanggal 25 November 2021 akan datang. Hal ini merupakan buntut denda dari Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan.
Informasi penghentian layanan disebarluaskan manajemen melalui surat pemberitahuan kepada pelanggan.
[POPULER MONEY] Indosat GIG Berhenti Beroperasi 25 November | Jokowi sebut BUMN Tak Profesional Saat Ada Penugasan
4+
KOMPAS.com: Berita Terpercaya
Baca Berita Terbaru Tanpa Terganggu Banyak Iklan
Dapatkan Aplikasi
"Dengan sangat menyesal kami menyampaikan bahwa perusahaan tidak dapat lagi menjalankan aktivitas bisnisnya secara menyeluruh paling lambat hingga dengan tanggal 25 November 2021," tulis surat yang diterima Kompas.com, Sabtu (20/11/2021).
Adapun denda yang dilayangkan Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan merupakan uang pidana pengganti sebesar Rp 1,3 triliun. Denda mengacu pada Putusan Mahkamah Agung Nomor 787 K/PID.SUS/2014 tertanggal 10 Juli 2014
Selengkapnya simak di sini
2. Lengkap Tabel Gaji PNS Golongan I hingga IV, Plus Semua Tunjangannya
Saat ini, salah satu profesi yang paling banyak peminatnya di Indonesia adalah Pegawai Negeri Sipil atau PNS. Jaminan gaji tetap hingga pensiun menjadi salah satu ungkapannya. Kondisi ini membuat persaingan menjadi PNS semakin ketat dari tahun ke tahun.
Menurut catatan Badak Kepegawain Negara (BKN), total pelamar CPNS 2021 saja yakni 3.482.989 orang. Jumlah ini belum termasuk pendaftar aparatur sipil negara (ASN) yang berasal dari Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
Gaji PNS 2021 saat ini didasarkan atas pembagian pada golongan dan lama masa kerja yang dikenal dengan masa kerja golongan (MKG).
Skema penggajian ini diatur dalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 15 Tahun 2019.
Baca selengkapnya di sini
3. Ada Diskon Minyak Goreng, Ini Katalog Promo Indomaret 19-21 November 2021
Promo Indomaret yang diselenggarakan mulai 19 November hingga 21 November 2021 menawarkan beragam diskon yang menarik untuk beberapa produk kebutuhan sehari-hari.
Menariknya lagi, jika Anda menggunakan kartu kredit BNI, kartu debit BRI, kartu kredit Mandiri, ShopeePay dan LinkAja dalam melakukan pembayaran pada promo Indomaret ini akan memperoleh potongan harga tambahan.
Salah satu produk yang diberi diskon harga khusus adalah minyak goreng Tropical kemasan 2 liter. Harga minyak goreng Tropical tersebut yang biasa diberi harga Rp 37.700, kini hanya menjadi Rp 36.900.
Simak daftar produk yang menerima diskon harga dalam promo Indomaret periode 19-21 November 2021 di sini
4. Sebagai Negara Maju, Kenapa AS Enggan Mengembangkan Kereta Cepat?
Di banyak negara, pembangunan kereta cepat seringkali menimbulkan polemik. Biaya investasi yang mahal dan lamanya waktu pengembalian modal adalah dua ungkapan utamanya. Itu sebabnya, masih banyak negara, termasuk beberapa negara maju, belum memutuskan kereta cepat sebagai prioritas.
Tanpa hitungan matang, proyek kereta cepat justru akan memberikan kerugian karena biaya operasional tak dapat ditutup dengan penjualan tiket.
Jepang contohnya, dari beberapa jalur kereta cepat, relatif rute Tokyo-Osaka yang masih menguntungkan. Rute lainnya yang masih untung adalah Osaka-Hakata.
Namun pada tahun 2020, sesuai dikutip Nikkei, Central Japan Railway akhirnya juga harus menanggung rugi sebesar 1,8 miliar dollar AS karena efek pandemi di rute Osaka-Tokyo.
Selengkapnya baca di sini
5. Jokowi: BUMN Jika Ada Penugasan Jadi Tidak Profesional
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengungkapkan, salah satu kelemahan perusahaan pelat merah adalah mengerjakan penugasan dari pemerintah. Ia menilai, ketika BUMN menerima penugasan maka pengerjaannya menjadi tidak profesional.
"Kelemahan BUMN, kalau sudah ada penugasan menjadi tidak profesional. Titik lemahnya ada di situ, sehingga profesionalismennya menjadi hilang," ungkap Jokowi saat memberi pengarahan pada komisaris dan direksi PLN-Pertamina, Sabtu (20/11/2021).
Ia mengungkapkan, seringnya perusahaan pelat merah yang menerima penugasan tidak melakukan penghitungan dengan tepat, bahkan tidak transparan. Sehingga, hasil kalkulasi nilai proyeknya pun menjadi tidak logis.
Seperti pada Pertamina dan PLN, kata Jokowi, ketika memperoleh penugasan maka harus memberikan kalkulasi dari proyek tersebut secara transparan. Dengan demikian, konsekuensi yang harus ditanggung perseroan dan pemerintah pun menjadi jelas.
Simak selengkapnya di siniDapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Aktifkan Notifikasimu
Aktifkan
Inilah cara menulis artikel secara otomatis di blogger!
Comments
Post a Comment