Jakarta Experience Board (JXB) atau PT Jakarta Tourisindo, BUMD DKI yang bergerak di sektor pariwisata dan perhotelan, ekonomi kreatif dan beautifikasi kota berkolaborasi dengan Zipmex Indonesia mengapresiasi Penyedia Jasa Lainnya Orang Perorangan (PJLP) dengan memberi 3.320 porsi makanan bagi personil yang bekerja di TPU khusus pasien Covid-19.
Raymond Sutanto, Co-Founder Zipmex Indonesia mengungkapkan, paket santapan sehat itu dibagikan ke tujuh TPU mulai 30 Juli hingga 3 Agustus 2021.
Makanan diberikan dua kali sehari untuk makan siang dan makan malam.
Zipmex dan JXB Beri 3.320 Paket Makanan Untuk Petugas di 7 TPU Khusus Covid19 di Jakarta
“Ketujuh TPU tersebut yaitu TPU Rorotan, TPU Pondok Ranggon, TPU Bambu Apus, TPU Tanah Kusir, TPU Srengseng Sawah, TPU Kampung Kandang dan TPU Utan Kayu. Kami berharap santapan sehat tersebut dapat menyemangati sekaligus menunjang imunitas para petugas,” ujar Raymond dalam siaran pers, Kamis (5/8/2021).
Raymond mengungkapkan, kontribusi PJLP dalam program penanganan pandemi Covid-19 sesuai ini sama pentingnya dengan tenaga kesehatan.
Petugas PJLP harus mengorbankan waktunya dan berpisah dengan keluarga mereka untuk sementara waktu demi tugas kemanusiaan.
Demi menyiapkan perpisahan terakhir antara pasien dan keluarga, petugas PJLP mesti menjalankan tugas siang dan malam.
“Oleh karena itu, kami berharap melalui makanan sehat ini, petugas PJLP dapat terus semangat. Pandemi ini pasti berakhir, dan kita pasti dapat melaluinya bersama-sama,” ujar Raymond.
Raymond menjelaskan, kontribusi PJLP begitu penting, tetapi kerap terlupakan semasa pandemi.
Padahal, di beberapa TPU, PJLP harus siaga memenuhi panggilan pekerjaan yang tidak kenal waktu. Misalnya, pada pertengahan Juli lalu, PJLP di TPU Rorotan harus memakamkan hingga lebih dari 100 jenazah per hari.
Direktur Utama JXB, Novita Dewi mengungkapkan, saat ini pihaknya juga mengelola tujuh unit hotel, beberapa di antaranya digunakan sebagai akomodasi bagi para tenaga kesehatan yang bertugas dalam penanganan Covid-19 di DKI Jakarta.
Namun, mengingat jumlah kasus Covid-19 yang tinggi saat ini, tentunya kolaborasi bersama menjadi kunci mendukung program penanganan Covid-19.
“Kami menyambut baik berbagai program kolaborasi sebagai upaya untuk mendukung program penanganan Covid-19 yang dicanangkan oleh pemerintah. Bantuan apapun menjadi sangat signifikan agar kita dapat saling rangkul di masa yang penuh tantangan ini,” ujar Novita.
Aktifkan Notifikasimu
Aktifkan
Inilah cara menulis artikel secara otomatis di blogger!
Comments
Post a Comment